Sunday, November 15, 2015

Pengontrolan Energi Hidrolik

20151107_153642          Energi yang ditransmisikan secara hidrolik harus dilakukan secara langsung dan dikontrol secara sempurna. Bila tidak dikontrol, energi yang dihasilkan tidak ada gunanya atau mesin menjadi rusak. Salah satu keuntungan energi hidrolik adalah energi dapat dikontrol relatif lebih mudah dengan menggunakan katup.








1. Katup

      Katup adalah suatu alat mekanik yang terdiri dari body dan internal moving part (bagian pergerakan internal) yang dapat meghubungkan dan memutuskan salura dengan bodi. Tugas moving part adalah mengatur tekanan maksimum sistem, arah aliran, dan laju aliran.
20151107_153651
  1. Pengaturan Tekanan
               Energi hidrolik dapat diaplikasikan untuk suatu silinder aktuator, menghasilkan karakteristik kerja. Suatu silinder diekspansi penuh dan kerja sempurnakan, displancement positif pompa akan terus-menerus menyerap energi dari penggerak utama dan mengaplikasikan tekanan tinggi pada cairan. Ketika silinder diekpansikan penuh, beban terkecil menjadi kekuatan fisik sistem. Pompa akan menggunakan tekanan untuk mengatasi beban yang bisa merusak. Salah satu kegunaan dari pressure valve (katup tekanan) adalah membatasi tekanan sampai tempat yang aman.
20151107_155703-1
  1. Katup Pengontrol Tekanan
             Katup pengatur tekanan memiliki internal moving part yang digerakkan oleh tekanan. Ketika tekanan dalam sistem mencapai tingkat tertentu, internal moving part akan menghubungkan atau memutus saluran dalam bodi katup, sehingga liquid mengalir melalui lintasan lainnya.
  1. Bagian-Bagian Katup Pengntrol Tekanan
            Internal moving part dari katup pengontrol tekanan adalah berupa sebuah spool (kumparan) yang menghubungkan saluran, sehingga fluida dapat mengalir dari katup. Dalam kondisi ekstrim, saluran akan terputus dan lintasan air yang melaluinya ditutup. Didalam katup pengatur tekanan, kumparan diletakkan dalam suatu posisi oleh sebuah pegas.
20151107_160806
  1. Pengontrolan Aktuator
            Suatu silinder deakspansikan, dan ditarik kembali sehingga kerja dilakukan kembali. Untuk membentuk proses seperti in, silinder dioperasikan secara hidrolik dan digunakan duua arah, sebagaimana mengubah arah aliran liquid.

No comments: